#PojokRusak
By Nada A. - September 09, 2013
Semua ini bermula dari kekopongan yang penuh dengan kepongohan.
Aku tidak pernah membayangkan sebelumnya, bahwa berpindah tempat duduk adalah sesuatu yang menyenangkan namun penuh dengan kerusakkan. Aku dan Anis, memantapkan diri untuk selalu mangkal di tempat duduk pojok belakang barisan meja guru. Satu kata untuk tempat itu, seru.
Namun, tempat itu menyimpan beribu sisi negatif untukku dan Anis. Setiap pelajaran, tak jarang kami melakukan hal- hal absurd untuk membunuh rasa kantuk yang begitu amat dalam. Selain itu, merumpi bersama Klodia dan Jupe yang ada di depan kita adalah sebuah ritual yang sering kami lakukan ketika pelajaran.
Jika kami dijadikan satu menjadi sebuah kelompok diskusi, bubarlah diskusi yang ada. Terkadang, lmerumpi hal- hal kecil adalah sebuah kebiasaan kami. Ketika rasa bosan akan pelajaran mulai menggrayangi, makanan adalah solusinya. Dengan taktik professional, kami selalu mencuri kesempatan untuk memakan sedikit camilan yang kami beli ketika istirahat.
Jangan berfikir kalau kami adalah anak- anak rusak ketika pelajaran. Kami selalu mendengarkan dan berusaha keras memahami setiap materi yang di ajarkan oleh Bapak dan Ibu guru. Kami tau dimana saat yang tepat untuk bercanda dan serius. Jadi, tidak setiap jam kami selalu melakukan hal- hal rusak.
Namanya juga anak muda, SMA lagi. Hal- hal seperti itu sudah tidak asing lagi untuk dilakukan.
Cerita diatas bukan sebuah rekomendasi untuk ditiru, itu hanyalah sebuah cerita sebuah pengalaman menyenangkan di SMA. Hanya untuk saling sharing ajasih.
Ini sekelumit cerita SMAku, mana punyamu?^^
0 comments